Kamis, 27 November 2008
berhenti. menarik napas dan berpikir
setelah berputar-putar mencari nafkah, rutinitas yang selalu terulang. aku terhenti pada satu point merenung dan berpikir bahwa adakalanya kita harus memikirkan bahwa hidup ini menyenangkan, Tuhan Yang Maha Pengasih telah betul-betul memberi kita kasih-Nya. Coba engkau kalkulasikan berapa yang harus kau bayar dalam satu tarikan nafasmu,maka rasa syukur yang akan kau dapat..saudaraku, bersyukurlah...dan mari kita gapai sukses di dunia dan akhirat.Amin.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar